Jumat, 02 Januari 2015

Makna Syair Kebajikan Tersembunyi 21



Makna Syair Kebajikan Tersembunyi Dewa Wen Chang
Bagian 21
                  
Kalimat ke-34 adalah :

“Keluarga kaya harus ingat mendukung sanak saudara”  

Kalimat ke-35 adalah :

“Saat bencana kelaparan memberi uluran tangan pada tetangga dan sahabat”

Andaikata keluarga kita sudah kaya, maka harus ingat untuk mendukung sanak keluarga dan sanak saudara, tidak boleh hanya mengurusi diri sendiri dan tidak mempedulikan orang lain, berkah harus dinikmati bersama, barulah berkah ini dapat berlangsung lama.

Andaikata diri sendiri sudah kaya, sedangkan orang lain miskin dan menderita, maka ini akan mengundang kebencian, seperti kata pepatah “Jika hanya satu keluarga yang kenyang dan hangat, maka seribu keluarga akan memusuhinya”, apabila kehidupan kita jadi serba berkecukupan, maka gaya hidup kita juga tak perlu terlalu mewah, tahu merasa puas akan mendatangkan kegembiraan, yang selebihnya disumbangkan.

Maka itu kekayaan yang sesungguhnya, tahu merasa puas adalah kekayaan terunggul. Andaikata mempunyai harta benda tetapi tidak dapat berdana, maka ini disebut miskin.

Ketika bertemu dengan bencana kelaparan, dimana banyak penduduk yang mengalami gagal panen, membutuhkan uluran tangan dari kita, bila kita memiliki kemampuan maka harus memberi bantuan. Sesungguhnya kata “sahabat” memiliki makna yang luas, orang tempo dulu mengatakan “Semua manusia di empat samudera merupakan saudaraku”, maka itu setiap insan yang membutuhkan bantuan, bila kita memiliki kemampuan maka harus memberi bantuan.

Seperti saat kini di seluruh dunia sedang dilanda krisis ekonomi, banyak yang membutuhkan bantuan, maka itu bila kita memiliki kemampuan, haruslah banyak berdana, banyak berdana banyak memupuk berkah, dana materi membuahkan pahala, semakin banyak berdana semakin banyak pahalanya, kita yakin pada Hukum Sebab Akibat, jangan ada kekhawatiran.      

Dikutip dari Ceramah Dr. Zhong Maosen
Judul : Makna Syair Kebajikan Tersembunyi Dewa Wen Chang
Tanggal : 22 Januari 2009


文昌帝君陰騭文大意
(二十

 第三十四句:

  【家富提攜親戚。】

第三十五句:

【歲飢賑濟鄰朋。】

  我們家如果富了,要想到提攜家親眷屬,不能夠只自己好不管別人,福要跟人同享,這個福才能長久。如果是自己富了,而別人都受窮苦,那就會引起怨恨,所謂「一家飽暖千家怨」,我們富足起來,生活不要奢侈,知足常樂,多餘的要盡量的布施。所以真正的富,知足就是第一富。如果是有財寶不能夠布施的,那才叫貧窮。遇到了飢荒年,人在飢荒年當中可能沒有收成,需要我們去賑濟,我們有能力的就要去幫助。這個『鄰朋』是鄰居和朋友。實際上這個「鄰朋」是廣義的,古人所講的「天涯若比鄰」,四海皆朋友,所以天下人,只要有需要,我們有能力就應該幫助。像現在整個世界的經濟都不景氣,是金融風暴引起的,需要賑濟的、需要幫助的人就會很多,所以我們有能力的應該多布施,多布施才是多修福,財布施得財的福報,愈布施愈多,我們深信因果,不要有顧慮。

摘錄自
文昌帝君陰騭文大意  鍾茂森博士主講  (第二集)  2009/1/22  華嚴講堂  檔名:52-328-0002